TEKNOLOGI DISPLAY
(Arga Wahyumianto)
Penggunaan alat utama untuk menampilkan output pada sistem grafika adalah video monitor. Pada umumnya menggunakan perancangan cathode-ray-tube (CRT).
Gambar 1. Gambar Sistem CRT
Adapun operasinya secara garis besar adalah :
• Sebuah electron gun memancarkan electron melalui sistem focusing, dan deflection sistem (sistem untuk
• Sebuah electron gun memancarkan electron melalui sistem focusing, dan deflection sistem (sistem untuk
mengatur pembelokan) sehingga pancaran elektron mencapai posisi tertentu dari lapisan tertentu pada layer.
• Fosfor memancarkan sinar kecil pada setiap posisi yang berhubungan dengan pancaran electron. Sinar yang
• Fosfor memancarkan sinar kecil pada setiap posisi yang berhubungan dengan pancaran electron. Sinar yang
dipancarkan fosfor cepat hilang, maka diperlukan suatu pengaturan agar fosfor tetap menyala, caranya
adalah dengan refreshing yakni menembakkan elektron berulang kali pada posisi yang sama.
• Jumlah titik maksimum yang dapat ditampilkan pada monitor tanpa tumpang tindih dinamakan resolusi.
• Jumlah titik maksimum yang dapat ditampilkan pada monitor tanpa tumpang tindih dinamakan resolusi.
Resolusi adalah jumlah titik per centimeter yang dapat ditempatkan menurut arah horizontal dan vertical.
• Resolusi CRT tergantung pada tipe fosfor, intensitas yang ditampilkan, focusing gun deflection sistem.
• Aspect rasio merupakan property dari video monitor. Misalkan aspect ratio ¾, artinya perbandingan
• Resolusi CRT tergantung pada tipe fosfor, intensitas yang ditampilkan, focusing gun deflection sistem.
• Aspect rasio merupakan property dari video monitor. Misalkan aspect ratio ¾, artinya perbandingan
jumlah titik vertikal dan horisontal yang dapat ditampilkan adalah ¾
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar